usd

EUR/USD Stabil di Tengah Pemulihan Euro: UOB Group Prediksi Pergerakan Terbatas

Euro menunjukkan tanda-tanda stabilitas setelah melemah pekan lalu. Menurut analis UOB Group, pasangan EUR/USD diperkirakan akan bergerak dalam kisaran sempit antara 1,1525–1,1580 dalam jangka pendek, dan 1,1485–1,1610 dalam jangka menengah.

Pemulihan Euro Setelah Pelemahan Tajam

Pasangan mata uang EUR/USD mulai menunjukkan tanda-tanda stabilitas setelah seminggu mengalami pelemahan yang cukup signifikan. Analis valuta asing dari UOB Group, Quek Ser Leang dan Peter Chia, memperkirakan bahwa Euro (EUR) akan bergerak dalam kisaran sempit untuk sementara waktu seiring dengan meredanya tekanan jual.

Menurut catatan terbaru dari UOB Group, EUR/USD kemungkinan akan diperdagangkan antara 1,1525 dan 1,1580 dalam jangka pendek. Sementara untuk periode yang lebih panjang, kisaran pergerakan diperkirakan akan berada di antara 1,1485 dan 1,1610, mencerminkan kondisi pasar yang lebih seimbang setelah volatilitas tinggi pada minggu sebelumnya.

Selama minggu pertama November, Euro sempat berada di bawah tekanan akibat kombinasi faktor eksternal, termasuk penguatan Dolar AS dan kekhawatiran investor terhadap prospek ekonomi zona euro. Namun menjelang akhir pekan, tekanan tersebut mulai mereda, memberikan ruang bagi Euro untuk melakukan konsolidasi di level yang lebih stabil.

Pada perdagangan Kamis pekan lalu, pasangan EUR/USD sempat naik ke level tertinggi di 1,1552. Sementara pada hari Jumat (7 November), ketika pasangan ini diperdagangkan di sekitar 1,1545, analis UOB mengindikasikan bahwa kenaikan Euro masih memiliki ruang untuk berlanjut hingga 1,1570 sebelum kemungkinan jeda teknikal terjadi.

Mereka juga menegaskan bahwa resistance utama di 1,1605 belum akan terancam dalam waktu dekat. Fakta bahwa Euro mampu menembus 1,1591 sebelum akhirnya terkoreksi kembali dan ditutup sedikit lebih tinggi di 1,1565 (+0,16%) menandakan bahwa momentum kenaikan mulai melemah, namun belum sepenuhnya hilang.

Outlook 24 Jam: Pergerakan Terbatas di Tengah Konsolidasi

Untuk pandangan jangka sangat pendek (24 jam), para analis UOB melihat bahwa momentum bullish yang sempat menguat kini mulai kehilangan tenaga. Menurut mereka, skenario paling realistis untuk hari ini adalah pergerakan sideways di kisaran 1,1525 hingga 1,1580, dengan kecenderungan terbatas untuk menembus level resistance signifikan.

Hal ini sejalan dengan situasi pasar yang cenderung menunggu katalis baru. Dengan tidak adanya rilis data ekonomi berdampak tinggi dari Eropa maupun Amerika Serikat, pelaku pasar tampaknya memilih bersikap hati-hati sambil memantau arah berikutnya dari kebijakan moneter kedua kawasan tersebut.

Jika terjadi penurunan ke bawah 1,1525, tekanan jual mungkin meningkat dalam jangka pendek, namun potensi rebound masih terbuka selama Euro tidak menembus batas bawah utama di 1,1485.

Outlook 1–3 Minggu: Euro Beralih dari Negatif ke Netral

Dalam laporan yang sama, analis UOB Group juga merevisi pandangan jangka menengah mereka terhadap Euro. Setelah sebelumnya menilai prospek EUR/USD negatif, kini pandangan tersebut diubah menjadi netral.

“Pada Jumat lalu (07 November, spot di 1,1545), kami merevisi pandangan Euro dari negatif menjadi netral. Kami menilai bahwa kelemahan dari minggu sebelumnya telah stabil, dan untuk saat ini Euro kemungkinan akan diperdagangkan dalam kisaran 1,1485 hingga 1,1610,” tulis Quek Ser Leang dan Peter Chia.

Dengan revisi pandangan ini, mereka menegaskan bahwa meskipun Euro belum menunjukkan momentum kuat untuk menembus ke atas, tekanan untuk penurunan lebih lanjut juga mulai berkurang.

Faktor Fundamental Masih Jadi Penentu

Secara fundamental, stabilitas Euro belakangan ini didorong oleh dua faktor utama. Pertama, melemahnya tekanan inflasi di zona euro telah mengurangi kekhawatiran terhadap potensi pengetatan kebijakan moneter agresif oleh Bank Sentral Eropa (ECB).

Kedua, sentimen risiko global yang membaik — terutama setelah meredanya ketegangan geopolitik dan data ekonomi AS yang lebih moderat — memberi dukungan tambahan bagi mata uang tunggal tersebut.

Namun demikian, analis UOB menekankan bahwa tidak ada katalis kuat untuk mendorong Euro keluar dari kisaran konsolidasi saat ini. Oleh karena itu, volatilitas EUR/USD kemungkinan akan tetap rendah hingga muncul data ekonomi besar seperti inflasi AS, keputusan suku bunga, atau laporan tenaga kerja zona euro.

Analisis Teknis: Level-Level Kunci EUR/USD

Dari sisi teknikal, resistance terdekat berada di sekitar 1,1570, diikuti oleh 1,1605 sebagai area kritis yang perlu ditembus agar tren naik dapat berlanjut. Sementara itu, support terdekat terlihat di 1,1525, dan area 1,1485 menjadi batas bawah penting yang berfungsi sebagai “pelindung” bagi momentum bullish jangka menengah.

Selama harga tetap berada di atas 1,1525 dan belum menembus area 1,1485, tren netral yang diproyeksikan UOB akan tetap valid.

Euro Stabil, Arah Berikutnya Menunggu Katalis Baru

Secara keseluruhan, EUR/USD kini berada dalam fase konsolidasi yang sehat setelah tekanan jual yang cukup kuat pada minggu sebelumnya. Pandangan UOB Group bahwa kelemahan Euro telah stabil memberikan sinyal bahwa pasar mulai menemukan keseimbangan antara permintaan dan penawaran.

Dengan tidak adanya pemicu besar dalam waktu dekat, pasangan ini kemungkinan akan tetap bergerak di kisaran 1,1525–1,1580 dalam jangka pendek, dan 1,1485–1,1610 dalam jangka menengah.

Bagi trader forex, periode ini bisa menjadi waktu yang ideal untuk menunggu konfirmasi arah berikutnya — apakah Euro akan menguji resistance utama di 1,1605 atau kembali ke area support di 1,1485 sebelum menentukan tren baru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Share this content